Mengatasi Baterai Android Boros Dikala Browsing

Tags

Browsing yaitu suatu aktivitas yang dimana pengguna internet mengunjungi banyak situs untuk membaca dan mendapat gosip pengetahuan. Kegiatan browsing umumnya kerap dilakukan melalui perangkat mobile daripada perangkat komputer. Alasannya sudah niscaya karena perangkat mobile lebih sering dibawa kemana-mana dibanding komputer. Selain itu, melaksanakan aktivitas browsing melalui perangkat mobile juga dikenal jauh lebih cepat dan nyaman dilakukan, pasalnya perangkat mobile mempunyai tampilan yang jauh lebih lezat dipandang karena tampilan layarnya yang lebih kecil, sehingga tidak menciptakan mata kehilangan fokus menyerupai halnya di komputer yang ukuran layarnya lebih besar.


Perangkat mobile yang umumnya lebih sering melaksanakan browsing yaitu Android. Alasannya ialah karena perangkat ini yaitu raja pangsa pasar smartphone dunia. Sehingga tak heran apabila banyak orang melaksanakan browsing di smartphone Android ketimbang perangkat lainnya.

Melakukan browsing di Android sangat gampang dilakukan. Namun sayangnya, tak jarang beberapa pengguna Android mengeluh karena mengalami duduk perkara dikala browsing. Adapun duduk perkara yang paling umum dirasakan yaitu baterai android jadi cepat habis alias boros, terkuras, ngedrop tiba-tiba dikala melaksanakan browsing.

Masalah menyerupai ini biasanya kerap melanda pengguna Android yang umurnya smartphone Android-nya itu kira-kira sudah 6 bulan ke atas. Kalau umur Androidnya sudah renta tentu baterainya pun juga sama. Baterai yang sudah berumur 6 bulan ke atas, bisa dibilang umurnya sudah tua. Ibarat manusia, makin renta usianya maka akan makin berkurang umurnya dan kemampuannya. Hal ini juga berlaku sama pada baterai. Ya, jikalau umur baterai sudah panjang maka masa pemakaiannya pun akan berkurang. Jadi, Anda jangan heran kalau baterai Anda akan terasa cepat habis, lebih-lebih dikala bermain game atau juga browsing-an.

Selain karena umur baterainya yang sudah tua, penyebab lain kenapa baterai Android cepat habis dikala browsing ialah karena perangkat Android yang terlalu konsumtif dalam mengonsumsi baterai. Dengan kata lain, chipset jaringan pada Android terlalu boros dalam menggunakan daya baterai sehingga menimbulkan daya baterai menjadi cepat terkuras habis.

Selain karena umur baterai dan smartphone Androidnya, alasan lain yang juga menciptakan baterai cepat habis ialah karena pengguna terlalu banyak membuka aplikasi atau istilahnya multi tasking. Kegiatan multitasking tak hanya menimbulkan daya baterai jadi cepat habis akan tetapi juga akan menciptakan smartphone Android menjadi lamban. Ini terjadi karena memori RAM akan terpengaruhi oleh aplikasi yang berjalan di latar belakang.

Tak henti hingga disitu, penyebab lain kenapa baterai hp Android Anda cepat habis karena adanya aplikasi lain yang mengupdate (memperbaharui) otomatis. Proses update aplikasi itu akan memakan kuota internet dan secara otomatis akan memaksa chipset jaringan untuk bekerja lebih besar. Bila ini terus berlangsung, tentu saja jadinya akan menciptakan daya baterai menjadi cepat terkuras. Di samping itu, aktivitas browsing akan jadi lamban karena di dikala yang sama aplikasi lain sedang menggunakan koneksi internet.

Untuk mengatasi semua duduk perkara yang berkaitan dengan baterai Android yang cepat habis, Anda bisa membaca tips berikut ini

1. Mengubah jaringan Mode 3G ke Mode 2G/4G LTE
Cepat dan bebas lola dikala browsing yaitu keunggulan bila Anda menggunakan jaringan internet mode 3G. Meskipun sangat efisien dalam menghemat waktu, namun sayangnya mode 3G tidak efisien dalam menghemat baterai. Akibatnya baterai smartphone menjadi cepat habis dan di dikala yang sama juga akan menciptakan smartphone menjadi cepat panas. Kondisi ini tentu akan menciptakan kesal bukan.

Nah untuk mengatasi hal ini, Anda bisa mengubah jaringan Anda dari yang sebelumnya mode 3G (UMTS/HSDPA/HSPA) ke mode 2G (GSM/EDGE/EGPRS/GPRS) atau ke mode yang lebih cepat dan ekonomis baterai yakni 4G LTE. Kecepatan susukan internet pada 2G memang lebih lamban daripada jaringan 3G. Akan tetapi setidaknya hal ini akan menghemat baterai smartphone Android Anda. Sementara itu, mode 4G LTE, yang populer akan kecepatan internetnya justru lebih ekonomis baterai ketimbang 3G.

Sementara untuk mengubahnya, Anda bisa membuka sajian setelan/pengaturan di Android lebih tepatnya pada pecahan Jaringan.

2. Matikan Data Seluler/Jaringan Internet Saat Membaca
Agar baterai smartphone Android tidak cepat habis, Cara sempurna yang bisa dilakukan yaitu dengan mematikan Data Seluler di dikala sedang membaca artikel yang sebelumnya sudah diload (muat). Caranya, di dikala artikel yang hendak dibuka simpulan dimuat, matikan fitur Data Seluer pada Android.

Ini bertujuan supaya smartphone Android tidak terus-terusan terhubung internet yang bilamana itu terjadi akan menciptakan baterai jadi cepat habis. Namun cara ini tidak disarankan bila Anda mengakses situs yang auto reload atau juga situs sosmed dan streaming film.

3. Gunakan jaringan WiFi untuk browsing
Menurut pengalaman pribadi, mengakses internet melalui jaringan nirkabel WiFi jauh lebih efisien dalam menghemat baterai ketimbang menggunakan jaringan selular (2G,3G,4G LTE).

Oleh karena itu, jikalau di tempat Anda ada jaringan WiFi, akan sangat di rekomendasikan untuk menggunakannya. Keuntungan yang didapat selain akan menghemat daya baterai sekaligus bakal menghemat kuota internet Anda.

4. Tutup aplikasi lain yang bejalan di latar belakang
Terlalu banyak membuka aplikasi dilatar belakang (multitasking) tidak hanya menciptakan smartphone menjadi lamban, tapi juga akan menguras baterai smartphone Anda. Ini bisa terjadi karena aplikasi lain yang berjalan dilatar belakang itu memakan RAM dan juga menciptakan smartphone terpaksa harus bekerja lebih keras sehingga daya baterai menjadi cepat terkuras.

Oleh karena itu, tutuplah aplikasi lain yang sekiranya memberatkan serta memboroskan baterai smartphone Android Anda. Beberapa aplikasi yang populer rakus memakan daya baterai ialah aplikasi sosial media, streaming video dan audio, dan aplikasi pemutar video dan audio.

5. Ganti baterai
Jika baterai Android sudah berumur renta maka kemampuannya kemungkinan besar akan berkurang. Tak hanya cepat habis, kapasitas penyimanan baterai yang renta umumnya jadi lebih sedikit. Kondisi baterai yang menyerupai ini biasanya dikenal dengan istilah baterai soak. Baterai yang sudah soak tentu harus segera diganti dengan baterai gres yang orisinil dan sesuai dengan spesifikasi merek Smartphone.

Jikalau tidak, jadinya bisa saja akan berdampak jelek pada smartphone itu sendiri. Adapun dampak jelek yang diakibatkan oleh baterai soak di antaranya yaitu smartphone tiba-tiba mati dan bahkan hang. Pastinya Anda tak ingin hal itu terjadi bukan. Maka segeralah beli baterai gres nan orisinil yang sesuai dengan kemampuan smartphone Anda.

6. Gunakan Browser Lite
Di Play Store ada aneka macam pilihan browser yang bisa digunakan. Namun yang harus kau ketahui, lebih banyak didominasi aplikasi browser itu mempunyai ukuran yang begitu besar, sehingga secara teknis ia akan mengkonsumsi daya yang lebih besar pula.

Oleh karenanya, jikalau kau merasa ingin menghemat baterai secara lebih jauh, maka bisa menentukan menggunakan browser yang ukurannya kecil, terutama yang berbau "mini atau lite". Beberapa misalnya yaitu Uc Browser Mini, Opera Mini, Firefox Lite dan sebagainya.

Artikel Terkait